gambar:https://www.juventusnews24.com/wp-content/uploads/2018/08/Schermata-2018-08-29-alle-14.43.32.png
Cristiano
Ronaldo mengaku merindukan bisa kembali lagi ke Madrid suatu hari nanti. pernyataan
kapten timnas Portugal tersebut ia lontarkan kala ia menerima penghargaan Marca
Layendra Di Madrid. Dikutip dari Goal,
CR7 berujar, “saya merasa menyesal saat
meninggalkan Real Madrid! Saya rindu keduanya(Manchester dan Madrid, anak dan
kekasih saya lahir di sini, jadi saya lebih merindukan Madrid. Madrid itu
spesial, saya mengunjungi banyak kota, tetapi sedikit yang seperti Madrid. Sebagian
besar dari penghargaan ini berasal dari apa yang saya kerjakan di Madrid. Ini
adalah sebuah kebanggaan dan saya berharap bisa kembali ke Madrid suatu saat
nanti”.
gambar:https://3dwnh01icn0h133s00sokwo1-wpengine.netdna-ssl.com/wp-content/uploads/2018/09/Paulo-Dybala-Cristiano-Ronaldo.jpg
Kedatangan
Cristiano Ronaldo di Juventus rupanya tak selalu memberikan dampak positif bagi
semua pihak, kedatangan Cristiano Ronaldo di Juventus ternyata memberi
berdampak buruk bagi Paulo Dybala. Dybala yang sejak didatangkan Juventus dari
Palermo 2015 lalu selalu jadi andalan di lini serang Juventus, musim kemarin (2018/2019)
ia harus rela sering dicadangkan semenjak kedatangan Cristiano Ronaldo. Duet keduanya (CR7 dan Dybala) yang
diprediksi menjadi salah satu duet terbaik di eropa ternyata jauh dari harapan.
Penyerang yang berjuluk La Joya tersebut kesulitan mencetak gol semenjak
kedatangan Cristiano Ronaldo, ia hanya mampu mencetak 10 gol dari 42 laga
disemua kompetisi. Alhasil musim kemarin ia sering dibangku cadangkan oleh
pelatih Juventus saat itu, Massimiliano
Allegri.
gambar:https://cdn.images.dailystar.co.uk/dynamic/58/photos/729000/936x622/1693729.jpg
Paulo
Dybala sempat mendapat angin segar kala awal-awal kedatangan pelatih baru
Juventus, Maurizio Sarri. Di laman resmi Juventus, Maurizio Sarri mengungkapkan,
“ketika anda memiliki pemain berkualitas seperti Paulo Dybala dan Cristiano
Ronaldo, mereka bisa memainkan peran apapun”. Dalam konfresi pers jelang
melakoni laga International Champions Cup melawan Inter Milan, Maurizio Sarri
saat itu mengungkapkan punya beberapa rencana peran untuk Dybala di musim
depan. Dikutip dari Football Italia, Maurizio
Sarri mengungkapkan, ”saya pikir Dybala
bisa bermain sebagai false nine dengan sedikit nyaman, kami juga bisa menyusun
penyerangan sedikit berbeda, dengan formasi 4-3-1-2 dan Dybala bermain di sisi
kanan dari dua penyerang” .
Namun
kini nasib Paulo Dybala di Juventus masih belum jelas, pasalnya kini rumor
menyebutkan bahwa La Joya akan dijadikan alat tukar untuk mendatangkan
penyerang asal Belgia, Romelu Lukaku dari Manchester United.
Dengan
niatan Cristiano Ronaldo suatu hari ingin kembali ke Madrid dan mengingat usia Cristiano
Ronaldo saat ini yang sudah tak muda lagi, kemungkinan melepas La Joya ke klub
lain itu adalah suatu kerugian besar bagi Juventus. Pasalnya, mempertahankan Dybala
di klub adalah aset jangka panjang.
gambar:https://pbs.twimg.com/media/D-n_S_ZXUAAuilL.jpg
Namun,
andai nantinya Paulo Dybala benar-benar akan berseragam Manchester United,
kemungkin besar ketajaman Paulo Dybala akan kembali lagi, pasalnya ia akan
kembali bermain bersama Paul Pogba, mantan rekan setimnya di Juventus dulu. Itu
pun jika Paul Pogba benar-benar bertahan di Manchester United, pasalnya ia
kerap dikait-kaitkan dengan kepindahannya ke Real Madrid di bursa transfer musim
ini, karena pelatih Real Madrid saat ini, Zinedine Zidane sangat menyukai gaya bermain
Paul Pogba dan ngotot ingin memboyongnya ke Real Madrid .
0 Response to "JIKA CR7 RINDUKAN KEMBALI KE MADRID, AKANKAH PAULO DYBALA TETAP DIJUAL?"
Post a Comment