CRISTIANO RONALDO UNGKAP PERBEDAAN MENCOLOK DIRINYA DENGAN LIONEL MESSI

gambar:https://e00-marca.uecdn.es/assets/multimedia/imagenes/2018/12/29/15460895680621.jpg

Megabintang Juventus, sekaligus kapten timnas Portugal, Cristiano Ronaldo mengungkapkan perbedaan mencolok antara dirinya dengan rival abadinya, Lionel Messi. Melalui film dokumenter yang berjudul”the making of”, Cristiano Ronaldo menceritakan mengenai kehidupannya, termasuk rivalitasnya dengan Lionel Messi.

Dalam wawancara dengan DAZN, Cristiano Ronaldo mengungkapkan perbedaan mencolok dirinya dengan Lionel Messi adalah di liga Champions. Ia mengatakan, “perbedaan saya dengan Messi yaitu, saya telah bermain dengan beberapa klub dan memenangkan trofi Liga Champions dengan klub yang berbeda. Saya adalah pencetak gol terbanyak di Liga Champions secara beruntun dalam enam musim. Jarang sekali pemain yang sanggup memenangkan lima trofi liga Champions , jadi tak heran kenapa identitas saya dikenal dalam kompetisi ini”.

gambar:https://cdn.images.express.co.uk/img/dynamic/67/590x/Cristiano-Ronaldo-vs-Lionel-Messi-1071536.jpg?r=1547395136440

Keunggulan Cristiano Ronaldo dibandingkan Lionel Messi diantaranya memang karena ia mampu memenangkan trofi liga Champions sebanyak lima kali bersama klub yang berbeda, bahkan tiga diantaranya dilakukannya secara beruntun, hal yang sulit disamai oleh Lionel Messi. Sedangkan Lionel Messi baru mampu memenangkan trofi liga Champions sebanyak empat kali, dan itu pun hanya dengan Barcelona.

gambar:https://secure.i.telegraph.co.uk/multimedia/archive/03110/messiron_3110117b.jpg

Dalam wawancara dengan DAZN tersebut, Cristiano Ronaldo turut memuji kehebatan Lionel Messi. Ia mengungkapkan, “Messi merupakan pemain yang luar biasa, ia dikenal tidak hanya karena memenangkan Ballon d’Or, tetapi karena menjadi pemain yang telah berkembang seperti saya dari tahun ke tahun”.

Rivalitas Cristiano Ronaldo dengan Lionel Messi dalam perebutan gelar sebagai pemain terbaik dunia musim 2018/2019 nampaknya akan kembali berlanjut, setelah musim 2017/2018 dominasi mereka yang telah berlangsung selama 10 tahun belakangan berhasil dipatahkan oleh pemain berpaspor Kroasia, Luka Modric, yang berhasil meraih Ballon d’Or pertamanya di musim 2017/2018.